19 Jan 2017

Setup atau Instalasi Perangkat Lunak Komputer Terapan

1. Membaca Manual Instalasi Setup


belajar genius - membaca manual installasi setup

Apa sih Membaca Manual Instalasi Setup itu?
Maksudnya ialah membaca tata cara / langkah-langkah dalam melakukan instalasi suatu aplikasi / software. Ini semacam buku panduan dalam menginstall aplikasi / software sehingga dapat berjalan dengan baik dan benar.


2. Koneksi Kendali ke Piranti


Driver genius koneksi kendali piranti

Maksudnya disini adalah bagaimana cara sebuah perangkat lunak / software dapat mengendalikan sebuah hardware / perangkat keras. Seperti pada contoh driver pada sebuah laptop. Tanpa sebuah driver perangkat – perangkat keras seperti WiFi Adapter, Soundcard, VGA Card, dll. Tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya kendali dari sebuah perangkat lunak.


3. Pengaturan Fungsi Jaringan


pengaturan fungsi jaringan komputer

Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi(peramban web). Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut client dan yang memberikan/mengirim layanan disebut server. Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

4. Pengaturan Peripheral Lain


Sebelum itu kita harus tau terlebih dahulu apa itu peripheral?
pengaturan peripheral devices perangkat komputer

Peripheral komputer adalah komponen tambahan yang berfungsi untuk mendukung kerja komputer sehingga fungsi kerja komputer menjadi maksimal. Peripheral terbagi menjadi 2 macam berdasarkan fungsi peripheral komputer tersebut, yaitu:
  • Peripheral utama, yaitu perangkat keras atau hardware yang harus ada jika kita megoperasikan komputer sehingga peripheral ini tidak dapat dipisahkan dengan komputer utama, contohnya: mouse, keyboard dan monitor.
  • Peripheral Pendukung, yaitu perangkat keras atau hardware yang tidak harus ada pada saat pengoperasian komputer, sehingga peripheral ini merupakan perangkat tambahan untuk memaksimalkan kerja komputer, contohnya: printer, scaner, modem, dan lain-lain.
Setiap peripheral mempunyai peran dan fungsi masing-masing sehingga saling membantu sama lain. Dari macam peripheral diatas dapat digaris bawahi bahwa setiap peripheral saling mendukung kerja satu sama lain antara komponen peripheral utama maupun komponen peripheral pendukung. sebagai contoh untuk melakukan perintah print pada printer maka diperlukan keyboard atau mouse untuk memasukan intruksi agar komputer dapat melakukan perintah print.


5. Melakukan Backup


Setiap software yang terinstal didalam windows memiliki parameter nya masing-masing didalam registry. Apabila anda adalah seorang yang hobi menginstal bermacam-macam software didalam Komputer ada baiknya melakukan backup registry anda rutin setiap bulan untuk mencegah terjadinya crash atau error pada registry yang disebabkan oleh kegiatan install-unistall yang berlebihan atau karena disebabkan oleh kesalahan hapus daripada software-software cleaner.

Cara untuk melakukan backup pada registry adalah 



  1. Klik Start Menu > Run. 
  2. Ketikkan Regedit. 
  3. Lalu tekan Enter
  4. Lalu pilih File > Export. 
  5. Setelahnya anda dapat menyimpan dimanakah file backup tersebut akan disimpan. 


Untuk melakukan restore registry dapat memilih File > Import.




Melakukan Back up pada PC (Windows 7, 8 dan Seterusnya)
1. Carilah alat penyimpanan yang tepat. 
Anda akan membutuhkan sebuah alat yang mampu menyimpan semua data yang Anda perlukan untuk dibuat backup-nya. Alat ini sebaiknya minimal dua kali dari ukuran hard drive yang akan Anda buat backup-nya. Hard drive eksternal merupakan pilihan terbaik, dan mudah dicari.



Bisa juga membuat partisi (untuk menyimpan data), jika Anda ingin memakai komputer saat ini sebagai sebuah cadangan. Tetapi Anda harus sadar bahwa pilihan ini kurang aman, karena sistem tetap rentan terhadap serangan virus komputer dan kerusakan hard drive.

2. Hubungkan alat dengan komputer Anda. 
Dengan memakai kabel USB atau koneksi cara lain, hubungkan alat penyimpan dengan komputer yang ingin Anda back up. Memasukkan alat seharusnya secara otomatis akan memunculkan kotak dialog yang menanyakan apa yang ingin Anda lakukan dengan alat itu. Seharusnya ada pilihan untuk memakai alat itu sebagai backup data dan membuka File History. Pilihlah pilihan ini.

Pada keadaan di mana dialog ini tidak terbuka secara otomatis, Anda bisa membuat backup secara manual dengan menelusuri Search dan mencari File History. Bagian ini juga bisa ditemukan melalui Control Panel.

3. Aturlah Advanced Settings. 
Setelah program terbuka, Anda mungkin ingin mengubah beberapa pengaturan pada bagian Advanced Settings, yang diakses dari sebelah kiri. Di sini Anda akan bisa mengubah seberapa sering komputer membuat cadangan, berapa lama file disimpan, dan berapa banyak ruang yang bisa digunakan.

4. Pilih drive backup. 
Setelah pengaturan selesai diatur, pastikan bahwa drive backup yang benar telah dipilih (drive eksternal seharusnya terpilih secara default).

5. Klik "Turn on". 
Setelah semua pengaturan sudah benar, klik "Turn on". Ini akan memulai proses back up. Ketahuilah bahwa backup pertama bisa membutuhkan waktu cukup lama dan Anda mungkin ingin memulai proses back up pada malam hari atau sebelum Anda pergi bekerja, sehingga Anda tidak perlu memakai komputer selama waktu tersebut. Dan begitulah: Anda selesai melakukannya!


Read More

18 Jan 2017

Pengertian PBX Konsep dan Proses Kerja pada Server Softswitch


Pengertian PBX (Private Branch Exchange) 
PBX (private branch exchange) adalah sebuah sentral privat dengan fitur seperti sentral public yang di gunakan oleh suatu lembaga / perusahaan dalam melayani komunikasai internet perusahaan tersebut.
A. Gambar Tentang Diagram Voip Dan Bagian-Bagian Komunikasi Pbx (Private Branch Exchange)
Diagram VOIP dan Bagian Komunikasi PBX

B. Proses Kerja Pbx (Private Branch Exchange) Server Softswitch
Sebuah sistem IP PBX terdiri dari satu atau lebih telepon SIP, server IP PBX dan secara opsional VOIP Gateway untuk terhubung ke jalur PSTN yang ada. Fungsi PBX IP server mirip dengan cara kerja proxy server: klien SIP, baik berupa software (softphone) atau perangkat keras berbasis ponsel, mendaftar ke server IP PBX, dan ketika mereka ingin membuat panggilan mereka meminta IP PBX untuk melakukan panggilan. IP PBX memiliki daftar semua ponsel / pengguna dan alamat yang sesuai dengan SIP mereka dan dengan demikian dapat menghubungkan panggilan internal atau rute panggilan eksternal baik melalui gateway VOIP atau penyedia layanan VOIP.
Proses Kerja Pbx (Private Branch Exchange) pada Server Softswitch

C. Konsep Dan Proses Kerja Voip Dengan Komunikasi Pbx
Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.
Untuk Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter), kemudian ditransmisikan, dan di penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog Converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan di pulihkan kembali dalam bentuk voice di penerima. Format digital lebih mudah dikendaika, dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog. 
Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet. Syarat-syarat dasar untuk mengadakan koneksi VoIP adalah komputer yang terhubung ke internet, mempunyai sound card yang dihubungkan dengan speaker dan mikropon. Dengan dukungan software khusus, kedua pemakai komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP satu sama lain. Bentuk hubungan tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file, suara, gambar. Penekanan utama dalam VoIP adalah hubungan keduanya dalam bentuk suara. 
Pada perkembangannya, sistem koneksi VoIP mengalami evolusi. Bentuk peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan, tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP. Jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX atau jaringan analog telepon biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat (extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan Cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunkasi suara (VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum. 
D. Konsep Dan Proses Kerja Voip Dengan Komunikasi Pbx 
Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.
Untuk Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter), kemudian ditransmisikan, dan di penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog Converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan di pulihkan kembali dalam bentuk voice di penerima. Format digital lebih mudah dikendaika, dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog. 
Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet. Syarat-syarat dasar untuk mengadakan koneksi VoIP adalah komputer yang terhubung ke internet, mempunyai sound card yang dihubungkan dengan speaker dan mikropon. Dengan dukungan software khusus, kedua pemakai komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP satu sama lain. Bentuk hubungan tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file, suara, gambar. Penekanan utama dalam VoIP adalah hubungan keduanya dalam bentuk suara. 
Pada perkembangannya, sistem koneksi VoIP mengalami evolusi. Bentuk peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan, tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP. Jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX atau jaringan analog telepon biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat (extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan Cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunkasi suara (VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum. 
E. Kebutuhan Bagian Komunikasi Pbx Pada Server Softswitch 
1. Media Gateway Controller (MGC) atau Call Agent
MGC atau Call Agent adalah elemenutama softswitch, berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda, yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP.
2. Signalling Gateway (SG)
Signalling gateway (SG) menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7,sedangkan MGC menangani sirkit suara yang telah dibangun oleh mekanismepensinyalan SS7.
3. Media Gateway (MG)
Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan. Media gatewayterbagi menjadi trunk gateway dan access gateway
  • Trunk gateway adalah mediagateway yang menjalankan fungsi media bagi softswitch class 4, yaitu merutekan trafik dari jaringan PSTN/PLMN (jaringan mobile).Trunk gateway akan melakukan proses konversi terhadap format transmisi jaringan terhubung yang berbeda beda, baik format sinyalt rafik maupun signalling atau protokolnya.
  • Access gateway adalah media gateway yang menjalankan fungsi media bagi softswitch class 5 untuk menghubungkan softswitchdengan jaringan korporasi atau terminal pelanggan (CPE).
4. Media Server
Media server melaksanakan fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media. Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal processing (DSP). Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server. Media Video juga akan dilayani oleh suatu Media Server manakala bisa diterapkan.Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitch untuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem, leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.
5. Feature Server
Untuk Menyediakan fasilitas atau layanan seperti billing, multi-partyconferencing, dll. Feature server menggunakan sumber daya dan layanan yang terkait dengan komponen yang lain pada softswitch tersebut. Contoh :gatekeeper, dll.
6. Operating support system (OSS)
Adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan pemeliharaan jaringan, seperti managemen jaringan, provisioning, billing, monitoring,statistik, dll.
Read More